Niantic adalah perusahaan pengembang teknologi yang terkenal karena menciptakan salah satu game mobile paling sukses yang pernah ada.
Pengembang game Pokemon Go, Niantic, merilis platform untuk membangun aplikasi ‘real-world metaverse’ yang disebut Lightship. Aplikasi ini berbasis Augmented Reality atau AR yang memungkinkan penggabungan secara real time digital konten yang dibuat oleh komputer dengan dunia nyata.
“Platform ini dikembangkan untuk menyatukan dunia digital dan dunia nyata,” ujar CEO Niantic John Hanke, Senin (10/11) seperti dikutip dari Engadget.
Niantic adalah perusahaan pengembang teknologi yang terkenal karena menciptakan salah satu game mobile paling sukses yang pernah ada, Pokemon Go. Dengan Lightship, Hanke menyebut perusahaan itu membuka brankas teknologi yang mereka gunakan untuk membangun produk dan membantu orang lain membangun aplikasi AR.
Lightship sebenarnya telah dikembangkan cukup lama, namun mulai Senin lalu platform ini terbuka untuk diakses oleh pengembang mana pun. Hanke menyebut Lightship akan memungkinkan aplikasi mobile mengidentifikasi apakah kamera pengguna diarahkan ke langit atau air, memetakan permukaan dan kedalaman lingkungan secara real-time, atau menempatkan objek virtual di belakang objek fisik.
Sebagian besar perangkat lunak ini bisa diakses secara cuma-cuma walaupun Niantic akan mengenakan biaya untuk fitur yang memungkinkan beberapa perangkat mengakses pengalaman AR secara bersamaan. Perusahaan juga berkomitmen mendanai perusahaan baru senilai US$ 20 juta yang membangun aplikasi AR.