Infografis

Gerakan poligami di Indonesia

Seminar dan gerakan poligami di Indonesia muncul belakangan ini. Banyak yang pro dan kontra.

Sabtu, 22 September 2018 16:36

Nina Nurmila memandang, gerakan poligami di Indonesia lebih sebagai kelompok minoritas yang aneh. Mereka, kata Nina, sesungguhnya memiliki keraguan dalam diri sendiri.

Guru Besar kajian gender dan studi Islam dari Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung Nina Nurmila memandang, gerakan poligami sebagai gerakan sempalan kecil. Dia berpendapat, tak banyak masyarakat yang mendukung gerakan poligami tersebut.

Pandangan Nina itu didasarkan pada hasil survei Alvara Research Centre tahun 2017. Hasil survei, kata Nina, menyebutkan 69,8% umat Islam di Indonesia masih memandang poligami sebagai tindakan yang salah secara moral.

Di Malaysia, ada sebuah komunitas poligami yang memiliki cukup banyak anggota. Namanya Global Ikhwan Polygamy. Nina pun menuturkan kepada saya, gerakan Global Ikhwan Polygamy yang berasal dari Malaysia itu, justru digagas oleh orang Indonesia.

Annisa Saumi Reporter
Fandy Hutari Editor

Tag Terkait

Berita Terkait