Kanada, Amerika Serikat, dan Brasil memasukkan masyarakat adat sebagai prioritas penerima vaksin Covid-19.
Merujuk situs web aman.or.id, Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) memperkirakan, populasi masyarakat ada di Indonesia ada 50-70 juta jiwa. Dari jumlah sebanyak itu, mereka tak masuk dalam prioritas program vaksinasi Covid-19 yang sedang digulirkan pemerintah.
Menurut juru bicara program vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi, yang menjadi alasan masyarakat adat tak masuk dalam program vaksinasi karena mereka komunitas tertutup.
“Penularan Covid-19 terutama daerah yang mobilitasnya tinggi ya,” tuturnya saat dihubungi, Rabu (17/2).\