Dalam sejarah, selain Deddy Corbuzier, sejumlah orang sipil mendapat pangkat tituler karena jasanya.
Ia berhasil mengumpulkan 100 anggota Satuan Musik ABRI, yang direkrut dari Kodam Brawijaya, Kodam Diponegoro, Kodam Jaya, Kostrad, dan Paspampres. Hanya dalam tempo 21 hari, ia mampu membentuk satuan musik yang solid.
Satuan Musik ABRI didikan Idris menunjukkan kebolehannya pertama kali pada HUT ABRI 5 Oktober 1996 di Parkir Timur Senayan, Jakarta. Ia memimpin para tentara itu dengan biola.
“Saya melatih mereka dengan sistem komando dan disiplin militer,” katanya kepada Kompas.
Obsesinya lebih jauh adalah membentuk Kesatuan Musik ABRI terbaik di Asia dan menelurkan tentara berpangkat jenderal di satuan musik itu. Cita-cita berikutnya, ia ingin mendirikan Sekolah Tinggi Musik ABRI.
“Untuk keperluan pembinaan musik di lingkungan militer ini, Idris Sardi khusus mendapat pangkat Letnan Kolonel Tituler,” tulis Kompas, 25 Januari 1997.