Sejarawan Israel Yuval Noah Harari menulis di Financial Times tentang siasat melawan pandemi Covid-19.
Beberapa bulan ini, dunia dibuat kacau balau karena pandemi Coronavirus disease 2019 (Covid-19). Jutaan orang terinfeksi, nyaris 100.000 orang lainnya meregang nyawa. Di tengah kecemasan akan masa depan dunia, sejumlah ilmuwan memaparkan prediksi mereka.
Sejarawan dan penulis buku Sapiens: A Brief History of Humankind (2014) Yuval Noah Harari, menulis dua artikel terkait pandemi Covid-19 di TIME dan Financial Times. Di TIME edisi 15 Maret 2020, tulisannya terbit dengan judul “In the Battle Against Coronavirus, Humanity Lacks Leadership”.
Di dalam tulisannya itu, ia menggarisbawahi bahwa isolasi jangka panjang malah akan menyebabkan keruntuhan ekonomi, tanpa adanya usaha nyata menangani penyakit menular. Penangkalan utama epidemi, menurut Yuval, bukan pemisahan, tetapi kerja sama.
Selain itu, yang tak kalah penting melawan pandemi, menurut Yuval adalah informasi ilmiah. Ia mengatakan, selama beberapa abad terakhir, para ilmuwan, dokter, dan perawat di seluruh dunia mengumpulkan informasi dan bersama-sama berhasil memahami mekanisme di balik epidemi, serta cara melawannya.