Demokrasi terancam tenggelam jika perbaikan kualitas dan regenerasi tidak optimal dilakukan.
Pascapemilu 2019, hajatan demokrasi lokal langsung akan digelar pada 2020 yaitu Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak. Pilkada serentak ketiga ini akan dilaksanakan di 270 daerah dengan rincian 9 provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota. Ini peluang besar bagi hadirnya pemimpin dari kaum milenial.
Peluang hadirnya kepemimpinan milenial pernah dilontarkan Presiden Jokowi. Sinyal pernah diberikan Jokowi terkait peluang pengisian salah satu pos menteri untuk anak muda atau milenial. Generasi muda, khususnya milenial, sebenarnya siap dan harus dipersiapkan guna mengisi hingga melanjutkan estafet kepemimpinan. Negeri Jiran sudah memberi contoh dengan penunjukan Menteri Olahraganya dari generasi milineal. Saatnya Indonesia mengikuti dengan menuntut keberanian pemimpin dan parpol.
Regenerasi kepemimpinan
Generasi era kini diwarnai oleh kehadiran generasi milenial. Demokrasi terancam tenggelam jika perbaikan kualitas dan regenerasi tidak optimal dilakukan. Di pihak lain, gerakan apatis seperti golput terus menggema. Anggapan politik itu kotor juga terus digemakan secara masif. Memang demokrasi di negeri ini masih dibayangi oleh sengkarut permasalahan dan tontonan tidak berkualitas dari segelintir oknum politisi.
Bagaimanapun demokrasi menjadi pilihan tunggal bagi regenerasi kepemimpinan di negeri ini. Mau tidak mau demokrasi harus dibenahi bersama. Kaum muda juga mesti mendapatkan porsi strategis sebagai pelanjut estafet kepemimpinan.