Separuh dari GenZ diperkirakan menjadi pemilih pemula dalam Pemilu 2024, dan tentu saja ini adalah ceruk berharga.
Mengapa Milenial dan GenZ menjadi penting?
Tahun 2022 adalah tahun baik bagi Indonesia karena bangsa ini mendapat surplus demografi dalam rentang beberapa tahun kedepan. Kondisi ini ditandai dengan rasio peningkatan penduduk usia produktif terhadap penduduk nonproduktif.
Berdasarkan data Dukcapil Juni 2022, penduduk produktif mencapai 190,83 juta jiwa atau sebesar 69,83% dari total 275 juta penduduk Indonesia.
Produktivitas adalah senjata sakral dalam meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi. Namun sebaliknya, jika penduduk nonproduktif meninggi seperti pensiunan, manula dan balita, maka beban ekonomi akan menjadi lebih berat.
Situasi Indonesia cukup bertolak belakang dengan negara Jepang yang sedang mengalami penuaan populasi. Usia nonproduktif Jepang saat ini berada di angka 41% dari total populasi, artinya negara harus menanggung 41% masyarakat tanpa pajak, namun negara tetap harus membayar dana pensiun dan pelayanan kesehatan bagi masyarakat nonproduktif.