Lewat sebaran di akun Twitter CNBC Indonesia muncul kartun sindiran menggambarkan Presiden Joko Widodo dan Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Dugaan korupsi bantuan sosial (bansos) beras di Kementerian Sosial mulai bergulir menjadi kasus setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Kemensos di Jakarta Pusat, Selasa (23/5/2023).
Peristiwa ini memantik minat redaksi media tertentu untuk membingkai berita korupsi bansos beras Kemensos sesuai sudut pandangnya. Lewat sebaran di akun Twitter CNBC Indonesia muncul kartun sindiran menggambarkan Presiden Joko Widodo dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati membawa tumpukan kardus bertulisan Bansos. Twit mengiringi gambar itu, berbunyi: "Tega-teganya! Bansos beras orang miskin se-RI dikorupsi."
Netizen dengan akun narkosun @narkosun mempertanyakan CNBC Indonesia: "Framing dari @cnbcindonesia ini jahat. Narasinya bansos dikorupsi dengan gambar presiden dan bu Sri Mulyani. Etika dalam jurnalistik gimana?"
Pantauan Alinea, Sabtu (27/5), cuitan ini telah membengkak jadi 247,4 ribu kali tayangan, di-ritwit 333, dan 30 kutipan, 1.104 suka, serta 5 markah.
Tanggapan dari APrasetyo @Mr_PrasT_Jr: "Jaman sekarang sepertinya sudah tidak ada yang peduli etika jurnalistik, jangankan media kecil akun abal-abal, media besar terkenal pun sama... losss blong tidak ada "filter", asal rame, cari makan sendiri-sendiri...."