Teixeira dituduh membocorkan materi rahasia ke platform sosial online Discord.
Koresponden militer di surat kabar New York Times, David Philipps, mengecam atasannya atas liputan tentang kebocoran intelijen besar-besaran.
Di media sosial, Philipps menuduh surat kabar itu memiliki standar ganda, dengan menyatakan akan berusaha melindungi identitas pembocor jika dia memberikan informasinya kepada NYT. Kebalikan dari "upaya dengan tergesa-gesa" melacak identitasnya, seperti yang dia klaim telah dilakukan petinggi NYT.
New York Times melaporkan identitas di balik kebocoran intelijen militer AS yang oleh banyak orang digambarkan sebagai kebocoran informasi terbesar dalam sejarah Amerika Serikat. Surat kabar itu mengidentifikasi pembocor itu sebagai awak kru Angkatan Udara Garda Nasional berusia 21 tahun, Jack Teixeira.
Menurut laporan, penangkapan Teixeira terjadi kurang dari dua jam setelah NYT mengidentifikasi dia sebagai pembocor.
"NYT bekerja dengan tergesa-gesa untuk menemukan identitas orang yang membocorkan dokumen TS di Discord. Ironisnya, jika orang yang sama telah membocorkan ke NYT, kami akan bekerja dengan tergesa-gesa untuk menyembunyikannya," tulis Philipps di Twitter.