Nasional

Ahmad Dhani tulis surat tuntut pemilu ulang

Dalam surat yang ditulis, ada delapan isi tuntutan soal pemilu yang ditulis Ahmad Dhani.

Kamis, 02 Mei 2019 14:43

Terdakwa kasus ujaran kebencian Ahmad Dhani Prasetya menulis sepucuk surat dari Rutan kelas 1, Medaeng. Surat yang ditulis tangan itu menyoal hasil Pilpres 2019 yang dianggapnya ada kecurangan. 

Dhani dalam suratnya menyerukan delapan tuntutan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Ia meyakini demi menghindari tragedi nasional, sebaiknya Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) memerintahkan KPU untuk menghentikan input data perolehan suara masing-masing calon presiden.

"Dikarenakan masyarakat bisa melihat dan mengakses sendiri kejahatan human order, maka sebaiknya diulangi input data dari nol lagi," ujar Relawan Ahmad Dhani, Siti Rafika ketika membacakan isi surat tersebut, Kamis (2/5).

Ahmad Dhani memberi contoh nasehat dari tokoh intelektual kebangsaan yang bernafas islami, Muhamad Ainun Nadjib atau Cak Nun. Dalam suratnya tertulis 'Ingat kata bijak Cak Nun, perdamaian hanya bisa didapat jika tidak ada yang mencurangi. Dan masing-masing menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran'.

Dhani mengingatkan jika masih ada yang mau main 'perang total', maka perdamaian tidak akan tercipta. 

Adi Suprayitno Reporter
Mona Tobing Editor

Tag Terkait

Berita Terkait