Sejak awal Oktober 2023, seluruh dunia telah menjadi saksi hidup bagaimana hak asasi rakyat Palestina direnggut.
Ikatan Keluarga Alumni Universitas Islam Indonesia (IKA UII) bersikap untuk membantu Rakyat
Palestina mendapatkan hak-hak dan kebutuhan dasarnya.
Sejak awal Oktober 2023, seluruh dunia telah menjadi saksi hidup bagaimana hak asasi rakyat Palestina direnggut. Kemerdekaan menjadi hak seluruh bangsa, termasuk Palestina. IKA UII dapat merasakan ketidakadilan yang dirasakan rakyat Palestina saat ini.
IKA UII bergerak untuk membantu Palestina yang terus bertahan meski berada di tengah ketidakadilan. Kebutuhan-kebutuhan dasar pangan, sandang, papan yang makin krisis di sana menjadi perhatian penuh IKA UII.
Inisiatif dari seluruh alumni Universitas Islam Indonesia yang tersebar di penjuru nusantara, disambut baik oleh DPP IKA UII dan difasilitasi dengan membuka dompet donasi “Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina”. Kegiatan ini berlangsung kurang lebih dalam jangka waktu dua minggu.
“Ini adalah bentuk keprihatinan yang nyata dari teman-teman alumni (IKA UII) atas ethnic cleansing yang terjadi di Palestina. Ini adalah genocide, bukan perang. Oleh karena itu salah satu bentuk perhatian kita selain mendoakan, juga kita berdonasi paling tidak sedikit memberikan bantuan dalam bentuk moral maupun spiritual,” jelas Bayu Widdhisiadji selaku Bendahara Umum IKA UII sekaligus penanggung jawab penuh atas program kemanusiaan ini.