Aksi vaksinasi massal tersebut dilakukan serentak di beberapa titik wilayah, seperti Jawa Barat dan Jawa Tengah.
Badan Intelijen Negara atau BIN, kembali melakukan vaksinasi Covid-19 di enam provinsi secara langsung atau door to door. Vaksinasi Covid-19 dilakukan berbarengan dengan pemberian bantuan sosial (bansos) berupa sembako dan vitamin.
Kepala BIN Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan mengatakan, aksi vaksinasi massal tersebut dilakukan serentak di beberapa titik wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten, Sulawesi Selatan, Kalimantan Timur dan Riau. Daerah-daerah itu merupakan zona merah persebaran Covid-19.
“Hari ini sesuai perintah Bapak Presiden (Joko Widodo), BIN melaksanakan vaksinasi door to door dan pembagian bansos sebanyak 10. 000 paket, termasuk vitamin di lima provinsi lainnya,” kata Budi di Jawa Barat, Minggu (18/7), secara tertulis.
Vaksinasi door to door yang dilakukan BIN merupakan salah satu upaya akselerasi program vaksinasi tiga juta dosis per hari. Sehingga, diharapkan target herd immunity atau kekebalan komunal mencapai 70% pada akhir 2021.
Budi menjelaskan, vaksinasi dari pintu ke pintu yang dilakukan BIN mengadopsi metode di beberapa negara, seperti Amerika Serikat dan India. Metode ini merupakan solusi yang efektif dan efisien, serta dapat membantu menekan laju penyebaran Covid-19.