Pengetahuan tentang isu hak asasi manusia dinilai semakin minim di kalangan masyarakat, termasuk lembaga pendidikan.
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) melalui momentum Peringatan Hari HAM Sedunia 2022, secara resmi meluncurkan sistem informasi Pusat Sumber Daya Hak Asasi Manusia Nasional (Pusdahamnas). Pusdahamnas merupakan salah satu program prioritas nasional Komnas HAM pada tahun anggaran 2022-2024.
Koordinator Subkomisi Pemajuan HAM Komnas HAM Anis Hidayah mengatakan, peluncuran Pusdahamnas ini bertujuan untuk memfasilitasi sistem informasi berbasis elektronik untuk dokumen, data, dan sumber daya terkait hak asasi manusia.
Anis menyadari, informasi atau dokumen terkait HAM selama ini belum dikelola dengan baik, dan cenderung menyebar di masing-masing lembaga HAM. Sehingga, baik pembuat kebijakan maupun masyarakat luas sulit mengakses informasi atau dokumen tentang isu hak asasi manusia.
"Pusdahamnas dibangun untuk tujuan sebagai salah satu instrumen, bagaimana mainstreaming HAM lewat informasi HAM yang komprehensif, dan meningkatkan kesadaran publik tentang HAM," kata Anis dalam sambutannya pada acara Peluncuran dan Sosialisasi Pusdahamnas di Aula PDS HB Jassin, Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (7/12).
Pengembangan sistem informasi berbasis elektronik ini dilakukan sebagai momentum memanfaatkan perkembangan digital dalam era keterbukaan informasi.