Tingginya intensitas hujan tersebut dipicu beberapa faktor
Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan Jakarta dan 13 wilayah di kawasan Indonesia bagian barat akan menghadapi curah hujan tinggi di akhir bulan ini.
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Mulyono R Prabowo menyampaikan, tingginya intensitas hujan tersebut dipicu beberapa faktor. Antara lain, adanya sirkulasi siklonik di sekitar wilayah Sumatra yang menyebabkan terjadinya konsentrasi massa udara di wilayah tersebut.
"Konsentrasi massa udara ini menyebabkan kondisi udara yang relatif lebih lembab yang mendukung pertumbuhan awan-awan hujan," ujarnya melalui keterangan resmi yang diterima Alinea.id, Minggu (28/10).
Dalam peringatan curah hujan tinggi tersebut, BMKG membagi dua periode untuk wilayah terdampak. Masing-masing 14 wilayah untuk curah hujan tinggi di periode 26-28 Oktober dan 20 wilayah di periode 29-31 Oktober. DKI Jakarta masuk dalam dua periode kriteria yang terdampak.
Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta, Teguh Hendarwan mengatakan, dari hujan yang mengguyur Ibukota di beberapa hari terakhir, setidaknya masih ada 30 titik genangan. Jakarta mendominasi kawasan dengan jumlah titik genangan yang paling banyak