Pembentukan negara Papua Barat yang diinisiasi Benny Wenda tidak memenuhi asas pendirian suatu negara.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), Mahfud MD menganggap Benny Wenda melalui Gerakan Persatuan Pembebasan untuk Papua Barat (ULMWP) telah membuat negara ilusi dengan cara mendeklarasikan kemerdekaan Papua Barat.
"Menurut kami, Benny Wenda ini membuat negara ilusi. Negara yang tidak ada dalam faktanya. Negara Papua Barat itu apa?" kata Mahfud saat konferensi pers di kantornya di Jakarta Pusat, Kamis (3/12).
Baginya, pembentukan negara Papua Barat yang diinisiasi Benny Wenda tidak memenuhi asas pendirian suatu negara, yakni mempunyai rakyat, mempunyai wilayah teritorial, dan pengakuan oleh negara lain.
"Dia tidak ada. Rakyatnya siapa, dia memberontak. Wilayahnya, kita (yang) menguasai. Pemerintah, siapa yang mengakui dia pemerintah. Orang Papua sendiri tidak juga mengakui," tuturnya.
Menurut Mahfud, hanya ada satu negara di Samudera Pasifik yang mengakui dan mendukung gerakan Benny Wenda, yakni Venuatu. Hanya saja, negara tersebut tak mempunyai kapasitas dan pengaruh besar di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).