Banyak hal yang perlu dievaluasi dari kekalahan telak Garuda Pertiwi di ajang Piala Asia Wanita 2022 beberapa waktu lalu.
Perasaan Aprilia Putri hancur lebur kala menonton tim nasional sepak bola putri Indonesia dilumat Australia 18 gol tanpa balas dalam laga AFC Women's Asian Cup 2022 atau Piala Asia Wanita 2022, yang digelar di Mumbai Football Arena, India, Jumat (21/1).
Hasil itu merupakan skor tertelak sejak pertama kali timnas sepak bola putri Indonesia berlaga di ajang internasional pada 1977. Sebagai seorang penggemar sepak bola nasional, Aprilia sedih dengan skor mencolok itu.
“Kasihan mereka (timnas sepak bola putri). Jujur, malu,” ucap Aprilia kepada Alinea.id, Senin (31/1).
Usai dihajar Australia, Garuda Pertiwi—julukan timnas sepak bola putri Indonesia—yang tergabung di grup B kembali menelan kekalahan telak dari Thailand 4-0 dan Filipina 6-0. Total 28 gol bersarang di gawang Fani Supriyanto dan kawan-kawan.
Aprilia melihat jelas perbedaan mencolok kualitas permainan Indonesia dengan tim satu grup, dari taktik dan fisik. Ia kesal dengan PSSI, yang menurutnya tak mempersiapkan tim secara matang.