Pada tahun lalu hanya mencapai 439.078 penumpang.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat masyarakat yang bepergian telah meningkat 35%. Perhitungan ini merupakan rekapan dari awal pekan hingga hari ini atau H-4 masa Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengatakan, masyarakat yang bepergian menggunakan angkutan umum secara kumulatif mencapai 593.771 penumpang. Pada tahun lalu hanya mencapai 439.078 penumpang.
“Jumlah ini meningkat 35,23 % jika dibandingkan angkutan Nataru tahun 2021 di periode yang sama sebanyak 439.078 penumpang,” katanya dalam keterangan, Rabu (21/12).
Berdasarkan data sementara pergerakan penumpang angkutan umum yang dihimpun dari Posko Angkutan Nataru, secara rinci jumlah penumpang kumulatif tertinggi dari H-7 sampai H-4 pukul 05.00 WIB, yaitu pada moda angkutan udara sebanyak 213.020 penumpang. Jumlah ini meningkat 30,21% jika dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu yaitu sebesar 163.603 penumpang.
Kemudian, angkutan jalan (126.746 penumpang. Meningkat 44,27 % dibandingkan tahun lalu 87.854 penumpang), angkutan penyeberangan (103.484 penumpang. Meningkat 2,58%, dibandingkan tahun lalu 100.882 penumpang), angkutan kereta api (100.042 penumpang. Meningkat 96,27% dibandingkan tahun lalu 50.971 penumpang), dan angkutan laut (50.479 penumpang. Meningkat 41,13 %, dibandingkan tahun lalu 35.768 penumpang).