Nasional

JAM Pidsus angkat bicara atas anjloknya Indeks Persepsi Korupsi

Indonesia menempati peringkat 110 dari 180 negara yang dilibatkan.

Rabu, 01 Februari 2023 17:11

Transparency International Indonesia (TII) mencatat Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia pada 2022 merosot di skor 34 atau turun empat poin dari tahun sebelumnya. Indonesia menempati peringkat 110 dari 180 negara yang dilibatkan.

Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM Pidsus) pada Kejaksaan Agung (Kejagung), Febrie Adriansyah mengatakan, angka itu menjadi motivasi bagi jaksa untuk meneruskan usaha penuntasan korupsi di Indonesia. Bahkan, usaha-usaha yang ada juga tidak akan berhenti.

“Kita sudah banyak melakukan penindakan-penindakan yang sifatnya betul-betul mengganggu program pemerintah seperti di awal yang mana menyangkut perekonomian negara, dan ke depan kita akan terus melakukan itu,” kata Febrie saat ditemui Alinea.id di Komplek Kejaksaan Agung, Rabu (1/2).

Sebelumnya, Manajer Departemen Riset TII, Wawan Suyatmiko mengatakan ada sejumlah alasan IPK Indonesia anjlok empat poin pada 2022. Angka itu dihitung dari delapan indikator yang diamati oleh Transparency International Indonesia.

Dari delapan indikator itu, tiga mengalami penurunan. Salah satu penurunan drastis terjadi di indikator PRS (political risk service) International Country Risk Guide di mana mengalami penurunan 13 poin dari 48 menjadi 35.

Immanuel Christian Reporter
Ayu mumpuni Editor

Tag Terkait

Berita Terkait