Angka stunting pada 2014 adalah sebesar 37% dan turun di angka 20%-21% pada 2022.
Penuntasan permasalahan stunting menjadi salah satu target pemerintah Indonesia dalam segi pengembangan sumber daya manusia. Dalam hal ini, pemerintah menargetkan angka stunting di Indonesia turun di bawah 14% pada 2024.
Terkait hal ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan agar penanganan stunting dilakukan seperti pengendalian pandemi Covid-19. Hal itu disampaikannya di hadapan ratusan kepala daerah dalam Rakornas Kepala Daerah dan Forkopimda seluruh Indonesia di Sentul International Convention Center, Jawa Barat, Selasa (17/1).
"Target kita di 2024 harus berada di bawah 14%, bukan hal yang mudah. Tetapi, sekali lagi, kalau kerja keras kita seperti saat kita bekerja mengatasi pandemi, saya yakin ini bukan persoalan yang susah diselesaikan," kata Jokowi dalam sambutannya.
Angka stunting pada 2014 adalah sebesar 37%. Angka ini mengalami penurunan pada 2021 menjadi 24%, dan kembali turun di angka 20%-21% pada 2022.
23% penyumbang stunting adalah bayi yang masih dalam kandungan atau belum lahir. Oleh karena itu, Jokowi meminta jajaran kepala daerah menginstruksikan kepada dinas terkait untuk menyuarakan pentingnya pemenuhan kebutuhan gizi bagi ibu hamil.