Kepolisian pun akan memastikan seluruh korban luka mendapatkan perawatan.
Polda Jawa Timur (Jatim) bersama Mabes Polri akan mengupayakan semua korban luka akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, bisa mendapatkan bantuan perawatan. Selain itu, bakal berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait perbaikan sarana prasarana (sapras) yang rusak.
"Bapak Kapolri memberikan perhatian secara khusus kepada seluruh korban dengan memberikan bantuan perawatan kepada setiap korban dan diserahkan kepada keluarga masing-masing," kata Kapolda Jatim, Irjen Nico Afinta, dalam keterangan, Selasa (4/10).
Selain itu, Nico menegaskan, pihaknya bakal menindak kepada siapa saja yang bersalah dalam peristiwa nahas itu. Pun menyampaikan permohonan maaf atas kekeliruan dalam penanganan pengendalian massa, yang mengkibatkan 125 orang meninggal dunia.
"Saya sebagai Kapolda Jatim ikut prihatin, menyesal, sekaligus minta maaf di dalam proses pengamanan yang sedang berjalan ada kekurangan," ujarnya.
Nico pun berjanji bakal mengevaluasi atas tragedi Stadion Kanjuruhan bersama PSSI dan panitia pelaksana (panpel) agar tidak terulang di kemudian hari. "Harapannya, pertandingan sepak bola ke depannya aman, nyaman, dan bisa menggerakkan ekonomi."