Pendaftaran seleksi beasiswa 2023 sudah dibuka sejak 9 Desember hingga 23 Desember 2022.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan menambah jumlah kuota beasiswa. Langkah ini dilakukan guna memenuhi kebutuhan dokter spesialis di fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes).
Peningkatan dilakukan mulai tahun ini, yang naik 100% menjadi 600 beasiswa. Pada 2023 dan 2024, kuotanya masing-masing sebanyak 1.600 dan 2.500 beasiswa dokter spesialis dan subspesialis, termasuk luar negeri.
"Ini kita upayakan agar masyarakat Indonesia mendapat layanan kesehatan yang lebih baik ke depannya," kata Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin.
Kemenkes sudah membuka pendaftaran beasiswa 2023 pada 9 Desember-23 Desember 2022. Fasilitas ini dapat diikuti calon penerima bantuan pendidikan yang telah mendaftar dan mengunggah dokumen persyaratan di laman bandikdok.kemkes.go.id, membuat surat pernyataan, memiliki STR, peserta aktif BPJS Kesehatan, dan tidak sedang proses pindah penugasan/mutasi.
Beasiswa itu terdiri dari 51 program studi (prodi) dokter spesialis dan subspesialis, 29 fellowship, serta 2 dokter spesialisasi kedokteran layanan primer. Silakan mengakses laman bandikdok.kemkes.go.id atau mengirimkan email ke tim1.ditpennakes@gmail.com untuk informasi lebih jauh.