Kyai Ali Yafie sebelumnya menjalani perawatan akibat sakit di RS Bintaro, Tangerang Selatan.
Prof KH Ali Yafie, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) 1998-2000 meninggal dunia pada Sabtu (25/2). Tokoh yang pernah menjabat sebagai Rais Aam PB NU 1991-1992 ini mengembuskan nafas terakhir pukul 22:13 WIB.
Kyai Ali Yafie sebelumnya menjalani perawatan akibat sakit di RS Bintaro, Tangerang Selatan. Disebutkan, bahwa jenazah akan dibawa ke rumah duka di Kompleks Menteng Residence, Jl Menteng V Blok FC 5 No 12, Sektor 7 Bintaro Jaya.
Wakil Presiden RI yang juga Ketua Dewan Pertimbangan MUI, Prof KH Ma’ruf Amin, sempat menjenguk Kyai Ali Yafie pada Kamis. Ia mengisahkan bahwa Kiai Ali Yafie adalah sosok ulama senior yang menjadi panutan beliau. “Beliau adalah senior saya yang baik,” kata Wapres.
“Saya bergaul lama dengan beliau dan beliau seorang alim ulama besar dan punya pengetahuan yang luas. Tidak hanya masalah-masalah keagamaan, tapi juga masalah-masalah kenegaraan, kebangsaan, kemasyarakatan dan saya kira jarang ulama sekaliber beliau yang keluasan ilmunya, dan juga keketuaannya yang patut menjadi contoh teladan,” kata dia menambahkan.
Wapres menyebut bahwa Kyai Ali Yafie merupakan sosok ulama yang memiliki ilmu sangat tinggi dan diperlukan bagi masyarakat di sekitarnya, juga bangsa dan negara.
“Kita memang sangat memerlukan keadaan beliau. Walaupun beliau sudah sepuh, tapi beliau sangat mempunyai pengaruh yang besar,” ujar dia.