Komnas HAM akan bertemu dokter forensik yang autopsi Brigadir J pekan depan.
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) melakukan pendalaman terkait luka di tubuh Brigadir J dalam peristiwa baku tembak yang terjadi di rumah mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
Komisioner Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM Choirul Anam menyampaikan, pendalaman dilakukan melalui proses diskusi yang melibatkan dokter forensik pada Kamis (21/7). Material yang diuji dalam diskusi, kata Anam, termasuk bahan yang diperoleh dari keluarga Brigadir J.
"Bahan-bahan yang kita gunakan adalah semua bahan yang kami peroleh, termasuk di dalamnya foto-foto dari pihak keluarga," kata Anam dalam keterangan video, Jumat (22/7).
Anam mengatakan, pihaknya secara detail mendalami penyebab, karakter, hingga perkiraan waktu terjadinya luka. Oleh sebab itu, proses diskusi memakan waktu yang cukup lama.
"Dalam diskusi itu memakan waktu cukup lama, karena memang kita detail melihat luka ini luka akibat tembakan, ini luka akibat sayatan, ataukah akibat-akibat yang lain. Semua ruang diskusi itu kita buka di proses kemarin," ujarnya.