Secara umum kekerasan yang dialami para korban yaitu luka tembak, kekerasan akibat benda tumpul dan benda tajam.
Sebanyak 9 jenazah karyawan PT Istaka Karya yang dibantai oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dan telah teridentifikasi oleh petugas rata-rata ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Dari 9 korban, 7 di antaranya ditemukan dalam kondisi tangan terikat ke belakang.
“Secara umum kekerasan yang dialami para korban yaitu luka tembak, kekerasan akibat benda tumpul dan benda tajam. Bahkan tujuh jenazah diantaranya masih dalam kondisi tangannnya terikat ke belakang,” kata Ketua Tim DVI Polda Papua, Kombes Pol DR Ramon di Papua pada Jumat, (7/12).
Ramon mengatakan, yang terlibat dalam proses identifikasi jenazah para korban antara lain dokter forensik dan dokter gigi forensik. Para dokter pun telah berhasil mengidentifikasi para usai menerima 9 kantong jenazah pada Kamis (6/12).
"Dari sembilan kantong jenazah ini sampai tadi malam kami bisa selesaikan identifikasinya," kata Ramon.
Adapun para jenazah karyawan PT Istaka Karya yang telah teridentifikasi antara lain bernama M Agung asal Gowa Sulawesi Selatan, teridentifikasi berdasarkan sidik jari (primer) dan kesesuaian ciri-ciri fisik (sekunder).