Dokter dinilai tak begitu berniat memeriksa kondisi kesehatan aktivis Papua karena diperiksa dari kondisi cukup jauh.
Lucia Fransiska, istri dari tahanan politik (tapol) Surya Anta Ginting membeberkan kondisi suaminya yang kini tengah sakit di Rutan Salemba, Jakarta Pusat. Ia mengetahui kondisi terkini Surya Anta setelah berkunjung menjenguk aktivis Papua itu pada, Jumat (29/11).
Lucia menjelaskan, Surya Anta mengalami demam tinggi, kaki gemetar, dan mual-mual. Kondisi tersebut membuat Surya Anta tidak bisa makan.
“Kondisi yang sama terjadi kepada empat tahanan (tapol) yang lain, yaitu batuk kering, berdahak, sakit tenggorokan, sama sesak nafas," kata Lucia di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Senin (2/12).
Lucia menduga sakit yang diderita para tapol karena sel tahanan diisi sekitar 600 orang dan kamar mandi hanya ada dua saja. Sedangkan untuk makan, kata dia, nasi yang disediakan berkerikil.
Selain itu, kondisi yang membuat para tapol semakin melemah adalah adanya asap yang muncul dari api yang digunakan untuk merebus air. Sementara untuk hak kesehatan, mereka tidak diperlakukan secara adil.