Uji kepatutan dan kelayakan calon pimpinan KPK dimulai, Senin (9/9).
Ketua Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel Capim KPK) Yenti Ganarsih menepis tudingan pansel meloloskan kandidat pimpinan KPK yang dititipkan. Menurut dia, tidak ada intervensi terhadap kinerja pansel selama ini.
"Tidak ada titipan. Yang jelas, kalaupun ada, tidak sampai ke pansel. Tidak ada yang menyampaikan titipan siapa dan bagaimana," kata Yenti dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU) di ruang rapat Komisi III, Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (9/9).
Menurut Yenti, pansel telah bekerja semaksimal mungkin dalam menyeleksi 10 kandidat yang paham persoalan KPK selma ini. Ia pun memastikan pansel tidak 'masuk angin'.
"Kalaupun ada (titipan), kita abaikan saja. Orang nitip, ya, boleh saja. Tetapi, yang penting kami tidak hiraukan titipan itu," kata Yenti.
Wakil Ketua Komisi III Herman Hery menilai kinerja pansel sudah cukup profesional. "Bahwa ada yang puas dan tidak puas, itulah hidup ini. Semuanya (karena) keterbatasan sebagai manusia," kata dia.