Pandemi dan pembatasan sosial membuat warga menengah ke bawah rentan miskin. Mereka melakukan segala hal demi bertahan hidup.
Sudah tujuh jam lebih, mata Asep Munandar memandang pelampung pancing yang mengapung di Situ Gintung—sebuah danau kecil buatan yang ada di Ciputat Timur, Tangerang Selatan. Sesekali, tangannya mengangkat joran yang berada di hadapannya.
Ia belum mau beranjak dari sehelai kain yang menjadi alas duduknya, meski matahari tepat berada di atas ubun-ubun kepala.
“Dari pagi baru dapat dua mujair,” tutur pria asal Garut, Jawa Barat itu saat berbincang dengan Alinea.id, Rabu (11/8).
“Lumayan, buat lauk.”
Ia mengatakan, pulang ke rumah harus membawa ikan untuk disantap keluarganya. Walau menunggu lama, ia bersyukur hari itu dapat dua ikan. Terkadang, menghabiskan waktu berjam-jam memancing, ia pulang dengan tangan hampa.