Akses jalan Sultan Agung ditutup sementara hingga perbaikan tuntas.
Pemprov Jawa Timur mengirim dua eskavator ke lokasi amblesnya sembilan ruko di Jalan Sultan Agung, Kaliwates, Kabupaten Jember. Alat berat ini untuk membersihkan bekas reruntuhan ruko, terutama di Sungai Jompo.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan, sudah meminta agar mengirim dua eskavator ke lokasi reruntuhan. Khofifah sengaja tidak mengirim banyak alat berat karena khawatir merusak pipa PDAM.
"Jadi kalau banyak alat berat khawatirnya alat berat merusak pipa PDAM dan berdampak 3000 sambungan rumah kalau pipanya pecah," ujar Khofifah, di Surabaya, Senin (2/3/2020)
Saat ini, kata Khofifah, fokus pembersihan puing-puing bangunan ruko yang jatuh ke sungai. Akses jalan Sultan Agung ditutup sementara hingga perbaikan tuntas.
Mantan menteri sosial itu mengungkapkan, titik yang potensi ambles di Jalan Sultan Agung pernah dibahas saat terjadi longsor dan banjir bandang di Jember pada 1 Februari bersama Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) VIII, bupati, dan kapolres Jember.