P4S dapat dipastikan sebagai pelopor dan motivator, serta motor penggerak pembangunan perdesaan.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian (Kementan), Dedi Nursyamsi mengatakan Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (P4S) memiliki peran yang sangat penting dalam menggerakkan pembangunan pertanian dan perdesaan.
Tak hanya itu, menurutnya P4S dapat dipastikan sebagai pelopor dan motivator, serta motor penggerak pembangunan perdesaan. Ini terlihat dari ciri utama mereka yaitu inovasi yang menonjol.
P4S juga dinilai Dedi memiliki frekuensi yang sama dengan petani, sehingga memiliki nilai lebih bagi P4S daripada penyuluh pegawai negeri sipil, pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) atau tenaga harian lepas-tenaga bantu penyuluh pertanian (THL-TBPP).
"Pengelola P4S adalah petani yang maju, agresif, dan adaptif dalam perubahan memanfaatkan teknologi terkini. Karena satu frekuensi dengan petani, membuat transfer pengalaman dan semangat lebih mudah daripada penyuluh (PNS, P3K, dan THL-TBPP)," kata Dedi dalam keterangannya, Kamis (6/10).
Dedi menuturkan, P4S adalah pelaku utama yang bukan hanya berusaha di on farm (tanam dan panen), tapi juga sebagai pelaku usaha. P4S menginisiasi bisnis pertanian dan pelopor pengolahan produk pangan yang memberikan nilai tambah.