Narkoba itu sistem terputus yang complicated. Jadi ada beberapa lapis orang lagi untuk bisa sampai pada master mind.
Penyidik Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri memburu pengendali dan penerima paket 1,6 ton sabu-sabu yang dibawa kapal Taiwan berbendera Singapura. Diyakini, penerima barang berada di tanah air dan pengendalinya berada di China.
Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Mabes Polri Kombes Pol Krisno Siregar mengatakan pengendali narkoba berupa sabu kemungkinan besar ada di China, dimana paket sabu-sabu itu berasal.
Sementara penerimanya dipastikan berada di tanah air. Meski begitu, Kombes Krisno belum mau merinci detail rencana pencarian penerima dan pengendali barang haram tersebut.
Menurut dia, empat tersangka warga negara (WN) Taiwan yang ditangkap dalam kasus ini hanya berperan sebagai kurir. Keempat tersangka dan barang bukti 1,6 ton sabu-sabu kini telah tiba di Jakarta untuk penyidikan lebih lanjut.
Para tersangka mendekam di Rutan Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim. Sementara Polisi menyebut masih ada beberapa orang lain yang terlibat. Polisi masih mengembangkan kasus ini untuk menemukan identitas mereka.