Polda Jawa Timur menegaskan, syuting sinetron tersebut tidak menyerahkan izin kepada pihak kepolisian.
Aktivitas syuting sinetron Terpaksa Menikahi Tuan Muda (TMTM) di lokasi erupsi Gunung Semeru menjadi pusat perhatian masyarakat. Kegiatan tersebut dinilai tidak etis karena dilakukan di tengah pengungsi-pengungsi yang sedang berduka.
Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Gatot Repli Handoko menyatakan, setelah ditelusuri, syuting sinetron tersebut tidak menyerahkan izin kepada pihak kepolisian. Oleh karena itu, pihaknya telah memberhentikan kegiatan itu sejak Rabu (22/12).
"Saya cek ke Polres Lumajang. Tindakan yang kita lakukan adalah menghentikan kegiatan syuting di situ. Karena kita nilai kondisinya masih dalam kondisi prihatin masyarakat situ," ucap Repli, kepada Alinea.id, Kamis (23/12).
Namun Repli menegaskan, kepolisian hanya sekadar memberhentikan dan belum menetapkan apakah mereka bakal diganjar sanksi.
"Kita harapkan itu dulu (pemberhentian). Sampai sekarang kami masih bahas lagi dan harus koordinasikan dulu," tuturnya.