Polri juga meminta maaf jika terjadi kemacetan selama penyelenggaraan KTT G20.
Kepolisian menemukan ada beberapa serangan siber selama penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali. Forum akbar ini berjalan dari Selasa-Rabu (15-16/11).
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, situasi itu kini sudah diatasi oleh Satgas Gakkum. Maka dari itu, selama proses KTT G20 secara umum situasi berjalan kondusif dan tak ada kejadian yang menonjol.
"Secara umum saya rasa tidak ada. Ada serangan-serangan siber yang bisa dimitigasi Satgas Gakkum dan sudah berkoordinasi dengan BSSN dan BIN itu semua bisa diantisipasi. Alhamdulilah semua berjalan dengan baik," kata Dedi di Bali, Kamis (17/11).
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Bali dan wisatawan yang turut serta menyukseskan penyelenggaraan KTT G20. Menurutnya, peran serta masyarakat yang ikut menjaga situasi kamtibmas juga menjadi bagian penting dalam penyelenggaraan KTT G20.
"Kami Polri terkait situasi di Bali dalam pengamanan KTT G20 ini banyak ucapkan terima kasih kepada masyarakat Bali maupun wisatawan di Bali atas partisipasi membantu menjaga situasi Bali menjadi kondusif," katanya.