Muntamah mengimbau masyarakat untuk mencegah ibu hamil dan balita kekurangan gizi.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Komisi D Kabupaten Pati, Muntamah mengimbau masyarakat untuk mencegah ibu hamil dan balita kekurangan gizi.
Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Pati mencatat prevalensi balita stunting di Kabupaten Pati adalah 5,78%. Penilaian ini dari hasil penimbangan serentak yang diadakan di seluruh Posyandu pada bulan Februari 2023 lalu.
Muntamah juga meminta pemerintah daerah melalui DKK untuk meninjau tempat Posyandu di Kabupaten Pati yang sedikit kehadirannya.
Untuk menyikapi hal tersebut, Muntamah meminta pemerintah untuk menyosialisasikan dan mengedukasi terkait prevalensi balita stunting yang masih tinggi.
“Data valid sudah disampaikan pihak DKK njih, tapi menurut saya kalau tiap bulannya harus diadakan sosialisasi dan edukasi ya untuk mencegah stunting ini,” ucap Muntamah.