Mayoritas pasien yang dirawat RSKI Pulau Galang, merupakan penduduk Batam dan sekitarnya.
Rumah Sakit khusus Infeksi Covid-19 (RSKI) Pulau Galang telah merawat 434 orang sejak diresmikan Presiden Joko Widodo pada 6 April 2020. Hingga Jumat (17/7), sebanyak 62 orang masih dirawat, 370 orang sudah dipulangkan, dan dua orang dalam rujukan.
Mayoritas pasien yang dirawat RSKI Pulau Galang, merupakan penduduk Batam dan sekitarnya. Kemudian, ada warga negara asing yang berdomisili dan bekerja di wilayah sekitar Batam.
Pangdam I Bukit Barisan, Mayjen TNI Irwansyah mengatakan, RSKI Pulau Galang sudah siap menerima pasien Covid-19 dari berbagai daerah.
Menurut dia, RSKI Pulau Galang juga akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah (Pemda) Batam, untuk memaksimalkan fungsi rumah sakit ini. Sehingga, rumah sakit lain di Batam bisa digunakan untuk pelayanan pasien non Covid-19. "Rencana ke depan RSKI Pulau Galang, sudah siap menerima rujukan dari manapun," ujar Irwansyah dalam keterangan pers di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (17/7).
RSKI Pulau Galang, kata dia, dilengkapi dengan fasilitas pendukung, seperti laboratorium, kamar jenazah, gedung skrining, laundry, farmasi, helipad, power house, hingga asrama untuk tenaga kesehatan.