Terduga teroris di Kalimantan dan Merauke masih berkaitan.
Densus 88 Antiteror kembali menangkap satu terduga teroris di Merauke, Papua, yang tidak disebutkan inisialnya. Penangkapan itu dilakukan setelah membekuk 10 teroris asal Jawa dan Sulawesi di Merauke.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Rusdi Hartono menjelaskan, satu teroris yang ditangkap merupakan kelompok berkaitan dalam jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
"Jadi, totalnya ada 11 teroris yang dilakukan penangkapan," katanya di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (3/6).
Dijelaskannya, teroris di Marauke itu seluruhnya warga asal Pulau Jawa dan Sulawesi yang lama berdomisili di sana. Saat di Marauke, mereka terpapar paham radikal.
Rusdi melanjutkan, Densus 88 juga menangkap satu terduga teroris lainnya di Kalimantan yang masih berkaitan dengan 11 orang yang ditangkap di Marauke. "Jadi, itu pengembangan yang masih akan terus dilakukan Densus 88," ujarnya.