Pembangunan transportasi di Jakarta semakin agresif. Bagaimana nasib metromini dan mikrolet?
Jakarta saat ini sudah memiliki banyak pilihan moda transportasi umum, seperti Transjakarta dan Kereta Commuterline. Terbaru, Mass Rapid Transit (MRT) sudah beroperasi, dan akan disusul dengan Lintas Rel Terpadu (LRT). Tak lama lagi, seluruh moda itu juga segera terintegrasi secara modern.
Lantas, bagaimana nasib angkutan umum terdahulunya, metromini dan mikrolet?
Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Bambang Prihartono mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mengatur angkutan umum seperti metromini dan mikrolet.
Bambang menyebut, Jabodetabek ke depan akan mempunyai konsep Jak Link. Dengan konsep ini, nantinya setiap daerah di luar Jakarta memiliki angkutan lanjutan untuk menghubungkan ke angkutan besar di Jakarta.
"Nanti ini akan menjadi angkutan pemukiman lanjutan, first mile dan last mile. Oleh karena itu BPTJ juga sudah minta kepada Pemda Bekasi dan Tangerang Selatan, untuk memikirkan angkutan lanjutan (agar terhubung dengan angkutan besar di Jakarta)," kata Bambang saat ditemui di Jakarta, Rabu (21/3).