Warga setempat tidak tega membiarkan para imigran hidup terkatung-katung.
Sejumlah warga memberikan bantuan pada para pencari suaka yang sejak Juli 2019, menempati lokasi penampungan di gedung bekas kodim di Kalideres, Jakarta Barat. Bantuan yang diberikan berupa makanan, minuman, serta kebutuhan sehari-hari lainnya.
Hari ini merupakan tenggat waktu terakhir yang diberikan Pemprov DKI pada para imigran untuk menempati lokasi tersebut. Para imigran dipindahkan ke lokasi baru di Tebet, Jakarta Selatan.
"Kami tidak menghitung berapa banyak yang diberikan ke mereka (pencari suaka), tapi kalau ditotal hasil patungan warga mencapai Rp20 juta," ujar seorang warga bernama Ahmad Rifai kepada reporter Alinea.id di lokasi tersebut, Sabtu (31/8).
Menurutnya, bantuan tersebut merupakan sumbangan warga sebagai wujud kepedulian sebagai sesama manusia.
"Mereka sama-sama manusia seperti kita. Rata-rata juga beragama sama seperti kita di Indonesia, bergama muslim, artinya mereka saudara kita juga. Sangat tega sekali kalau kami bersikap tidak mau tahu dengan nasib mereka," katanya menuturkan.