Indonesia telah mengoleksi 31 emas, ditambah 22 perak, dan 16 perunggu.
Tim Indonesia menambah perolehan medali pada hari keempat penyelenggaraan ASEAN Paragames Solo 2022. Hingga Selasa (2/8), Tim Merah Putih mengumpulkan sebanyak 69 medali sekaligus mengukuhkan diri sebagai pemuncak klasemen sementara.
Indonesia meraih medali emas pertama melalui cabang olahraga parabadminton beregu putera, Minggu (31/7). Tim Merah Putih dikalungi medali emas usai mengalahkan Vietnam dan Thailand. Kemudian di hari kedua pundi-pundi medali Indonesia terus bertambah. Sebanyak 14 emas berhasil disabet Indonesia pada hari kedua, tujuh di antaranya dari cabang olahraga pararenang, dua paraatletik, dua tenis meja, dan tiga medali paraangkat berat.
Pundi-pundi emas terus diraih para atlet penyandang disabilitas yang berjuang untuk mengharumkan nama Indonesia terus bertambah. Dilansir situs apg2022.com, Selasa (2/8) pukul 20:30 WIB, Indonesia telah mengoleksi 31 emas, ditambah 22 perak dan 16 perunggu.
Di antara emas yang berhasil diraih hari ini, ada dari Saptoyogo Purnomo di cabang paraatletik, lari nomor 100 m dan 200 m. Sebelum ini, Saptoyogo Purnomo juga meraih emas setelah menjadi yang tercepat di nomor lari 100 meter putra T36.
Melihat pencapaian Tim Merah Putih hingga hari keempat ini, ketua CdM Indonesia, Andi Herman optimistis target menjadi juara umum bakal tercapai.
“Kami masih berharap satu nomor lagi yang diikuti Saptoyo ini akan berbuah emas, sehingga target yang dikukuhkan di awal turnamen, yaitu 104 medali emas bisa tercapai,” kata Andi Herman dalam konferensi pers di Hotel Swiss Belinn Saripetojo, Selasa (2/8) malam.