Olahraga

Pencak Silat sudah sumbang dua emas bagi Indonesia

Pesilat ganda putra, Yola Primadona Jampil dan Hendy berhasil meraih poin tertinggi, yakni 580 di ajang Asian Games 2018.

Senin, 27 Agustus 2018 11:43

Cabang pencak silat di kelas seni kembali meraih medali emas, setelah pesilat ganda putra, Yola Primadona Jampil dan Hendy berhasil meraih poin tertinggi, yakni 580 di ajang Asian Games 2018.

Kedua pesilat grup ganda putra itu memperoleh poin 580 tertinggi dibandingkan lawan-lawannya yaitu pesilat Vietnam, Duc Danh Tran dan Hong Quan Le dengan poin 562 yang meraih medali perak dan pesilat asal Malaysia, Mohd Taqiyuddin Hamid dan Muhammad Afifi Nordin yang meraih medali perunggu, pada pertandingan di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Senin (27/6).

Sebenarnya poin yang diperoleh pesilat Malaysia dan Thailand sama, yakni 560. Namun, karena poin gerakan dan kekuatan lebih tinggi Malaysia, maka ketua pertandingan memutuskan Malaysia yang menjadi juara ketiga.

Ketua INASGOC, Erick Thohir mengalungkan medali-medali kepada para juara.

Dengan perolehan medali yang diraih grup ganda putra, maka ini adalah medali emas ke-14 bagi Indonesia di ajang Asian Games 2018.

Hermansah Reporter
Hermansah Editor

Tag Terkait

Berita Terkait