Beredar broadcast yang menyebut Prabowo-Sandi menang di luar negeri.
Komisioner Komisi Pemilihan Pemilihan (KPU) RI Viryan Aziz memastikan kabar yang menyebutkan pemungutan suara di luar negeri sudah dihitung adalah hoaks. Menurut Viryan, perhitungan suara baru akan dimulai pada 17 April mendatang
"Dapat kami pastikan (hasil) itu hoaks. Mengapa demikian? Ada early votting atau pemilu di awal waktu. Untuk di dalam negeri pada 17 April, sedangkan di luar negeri mulai tanggal 8 hingga 14 April, bisa juga sebelumnya yaitu melalui pengiriman pos," kata Viryan di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (10/4).
Sebelumnya, beredar pesan siaran atau broadcast yang berisi hasil pemungutan suara Pilpres 2019 di luar negeri. Dalam broadcast itu, pasangan Prabowo-Sandi disebut unggul di luar negeri.
"Bagaimana mungkin? Dihitung saja belum, tetapi sudah muncul hasilnya. Sehingga informasi terkait dengan perolehan suara pemilu luar negeri itu 100% hoaks pemilu," katanya.
Pada kesempatan yang sama, Komisioner KPU Hasyim Ashari mengatakan saat ini pemungutan suara masih berlangsung di luar negeri. Pemungutan baru digelar di beberapa negara.