Pemilu

Kenapa tak ada partai baru melenggang ke Senayan? 

Tak ada satu pun parpol baru yang suaranya mendekati ambang batas parlemen sebesar 4%.

Selasa, 27 Februari 2024 18:29

Tak satu pun partai pendatang baru yang calegnya bakal lolos ke Gedung DPR RI. Hasil rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI dengan total suara nasional masuk sebesar 63,84% pada Minggu (25/2) menunjukkan raihan suara parpol-parpol anyar itu jauh dari ambang batas parlemen sebesar 4%. 

Di antara parpol-parpol baru yang berlaga di Pileg 2024, Partai Gelora jadi parpol dengan raihan suara terbanyak (1,02%), diekor Partai Buruh (0,66%), Partai  Ummat (0,49%), dan Partai Garuda (0,36%). Partai Kebangkitan Nasional (PKN) jadi yang terbontot dengan raupan 0,28% suara.

Parpol-parpol lama yang pada Pemilu 2019 terdepak atau tak mampu menembus Gedung DPR juga demikian. Meskipun dipimpin anak bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) hanya memperoleh 2,76%. Partai Perindo mengekor dengan raupan 1,28% suara. Partai Hanura memperoleh 0,76%, sedangkan Partai Bulan Bintang (PBB) meraup 0,36% suara. 

Direktur Riset Indonesian Presidential Studies (IPS) Arman Salam memandang wajar jika tak satu pun partai anyar yang bisa menembus Senayan. Menurut dia, parpol-parpol itu kalah dalam strategi pemasaran dan meraih simpati publik. 

"Seperti dalam dunia bisnis, dalam politik juga penuh persaingan. Tak mudah mendapat simpati publik berupa dukungan. Partai baru layaknya bayi yang baru lahir dan harus berhadapan dengan partai besar yang sudah kuat dalam berbagai hal," kata Arman kepada Alinea.id, Senin (26/2).

Kudus Purnomo Wahidin Reporter
Christian D Simbolon Editor

Tag Terkait

Berita Terkait