Prabowo akan tingkatkan anggaran belanja alutsista jika terpilih.
Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengatakan banyak wilayah di Indonesia saat ini yang tidak terdeteksi oleh radar yang dimiliki Indonesia. Karena itu, pentingnya meningkatkan anggaran pertahanan dan keamanan nasional untuk mengakomodasi kekurangan tersebut.
“Setelah kami diskusi, radar kita banyak yang bolong-bolong, artinya ada daerah-daerah yang tak terdeteksi oleh radar kita. Nah itu sangat berbahaya bagi keamanan dan pertahanan,” kata Dahnil saat ditemui di Jakarta pada Sabtu (30/3).
Karena itu, kata Dahnil, Calon Presiden Prabowo Subianto akan meningkatkan anggaran belanja alutsista. Setidaknya sampai 1,5% dari produk domestik bruto (PDB). Dahnil mengatakan, peningkatan anggaran untuk alutsista akan dijelaskan lebih gamblang oleh Prabowo di debat keempat nanti.
Menurut Dahnil, soal anggaran pertahanan akan menjadi salah satu fokus Prabowo dalam debat keempat ini. Pasalnya, selama ini belanja pertahanan seolah-olah jadi nomor dua. Karena itu, Prabowo akan meningkatkan anggaran belanja pertahanan tersebut jika terpilih menjadi orang nomor satu negeri ini.
“Tentu Pak Prabowo akan meningkatkan anggaran belanja, terutama pada efektivitasnya belanja alutsista terkait laut, yaitu radar,” ujar Dahnil.