Capres Prabowo Subianto menyatakan 51% saham Freeport yang dikuasai PT Indonesia Asahan Alumunium (Inalum) hanya etok-etok.
Dalam debat keempat pemilihan presiden (pilpres), calon presiden (capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto mengatakan sebesar 81% keuntungan pengelolaan Freeport mengalir ke PT Freeport Indonesia (PTFI).
"Freeport, ya memang sesuai kontrak jatuh ke kita (Indonesia), tapi sadar tidak Freeport laporkan di New York Exchange (NYSE) keuntungannya 81% ke mereka. Jadi 51% saham itu agak etok-etok," kata Prabowo dalam debat keempat capres di Hotel Shangri La, Jakarta, Sabtu (30/3).
BENAR
Laporan tahunan Freeport McMoran tahun 2018 menyatakan pada 21 Desember 2018 Freeport menyelesaikan transaksi dengan pemerintah Indonesia. Pembagian saham menjadi 48,76% dimiliki oleh PT Freeport Indonesia dan 51,24% saham dimiliki oleh PT Indonesia Asahan Alumunium (Perseroan) atau Inalum.
"Sebagai hasilnya kami mengharapkan potensi ekonomi Freeport mencapai 81% dari 2019 ke 2022," tulis laporan tahunan tersebut.