Peristiwa

110 orang yang dituduh penyihir dihabisi geng bersenjata di Haiti

Cite Soleil yang berpenduduk padat merupakan salah satu daerah termiskin dan paling keras di Haiti.

Senin, 09 Desember 2024 16:58

Sedikitnya 110 orang tewas selama akhir pekan di salah satu lingkungan termiskin di ibu kota Haiti. Kelompok hak asasi manusia terkemuka mengaitkan pembunuhan itu dengan dendam pribadi oleh seorang pemimpin geng setempat.

Jaringan Pembelaan Hak Asasi Manusia Nasional (RNDDH) mengatakan pada hari Minggu bahwa pemimpin geng Wharf Jeremie, Monel “Mikano” Felix memerintahkan pembantaian di Cite Soleil, daerah kumuh yang luas di Port-au-Prince, setelah anaknya jatuh sakit.

Felix dilaporkan telah meminta nasihat dari seorang pendeta Voodoo yang menuduh orang-orang tua di daerah tersebut menggunakan ilmu sihir untuk menyakiti anak tersebut, yang meninggal pada Sabtu sore.

Anggota geng membunuh sedikitnya 60 orang pada hari Jumat dan 50 orang pada hari Sabtu menggunakan parang dan pisau, menurut RNDDH. Semua korban berusia di atas 60 tahun, kata kelompok hak asasi tersebut.

Cite Soleil yang berpenduduk padat merupakan salah satu daerah termiskin dan paling keras di Haiti.

Fitra Iskandar Reporter
Fitra Iskandar Editor

Tag Terkait

Berita Terkait