Vietnam memberi tahu WHO tentang kematian manusia akibat virus tersebut pada bulan Maret.
Empat puluh tujuh harimau, tiga singa, dan seekor macan kumbang mati di kebun binatang di Vietnam selatan. Media pemerintah VNA pada 2 Oktober melaporkan kematian hewan-hewan itu diakibatkan virus flu burung H5N1.
Kematian tersebut terjadi pada bulan Agustus dan September di taman safari pribadi My Quynh di provinsi Long An dan kebun binatang Vuon Xoai di Dong Nai, dekat Kota Ho Chi Minh.
Ditemukannya, dugaan kuat penyebab kematian hewan-hewan itu merupakan hasil uji dari Pusat Nasional untuk Diagnosis Kesehatan Hewan.
"Hewan-hewan tersebut mati "karena virus H5N1 tipe A. Tidak ada anggota staf kebun binatang yang melakukan kontak dekat dengan hewan-hewan tersebut yang mengalami gejala pernapasan," tambah laporan VNA.
Education for Nature Vietnam (ENV), sebuah organisasi nonpemerintah yang berfokus pada konservasi satwa liar, mengatakan ada total 385 harimau yang hidup di penangkaran di Vietnam pada akhir tahun 2023.