Peristiwa

AS hanya berharap serangan darat Israel ke Lebanon dilakukan terbatas

Presiden AS Joe Biden sendiri mengindikasikan bahwa ia menentang operasi darat Israel.

Selasa, 01 Oktober 2024 09:17

Amerika Serikat mengonfirmasi bahwa pasukan Israel telah melancarkan serangan di Lebanon. Sementara Israel berjanji untuk terus memerangi Hizbullah dan menutup sebagian perbatasan utaranya, Negeri Paman Sam itu berharap serangan hanya dilakukan terbatas.

Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant memperingatkan pertempuran belum berakhir bahkan setelah serangan besar-besaran pada hari Jumat di Beirut yang menewaskan kepala Hizbullah Hassan Nasrallah, yang memberikan pukulan telak bagi kelompok tersebut.

Menteri Kesehatan Lebanon Firass Abiad mengatakan lebih dari 1.000 orang telah tewas sejak 17 September. Para pemimpin dunia telah mendesak diplomasi dan de-eskalasi. 

"Kami tidak menginginkan invasi darat apa pun. Pejabat Israel telah memberi tahu kami bahwa mereka saat ini sedang melakukan... operasi terbatas yang menargetkan infrastruktur Hizbullah di dekat perbatasan", juru bicara Departemen Luar Negeri AS Matthew Miller mengatakan kepada wartawan.

Para pejuang Hizbullah siap jika Israel memutuskan untuk masuk melalui darat, kata wakil pemimpin Naim Qassem dalam pidato pertama yang disiarkan televisi sejak kematian Nasrallah.

Fitra Iskandar Reporter
Fitra Iskandar Editor

Tag Terkait

Berita Terkait