Peristiwa

Emir Qatar berharap gencatan senjata akhir penderitaan warga Gaza

Perang telah menyebabkan lebih dari 11.000 orang hilang.

Kamis, 16 Januari 2025 13:06

Kesepakatan gencatan senjata di Gaza telah dicapai.  Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani berharap perjanjian itu akan berkontribusi untuk mengakhiri penderitaan di wilayah kantong Palestina tersebut. 

"Kami berharap pengumuman perjanjian gencatan senjata Gaza akan membantu mengakhiri agresi, penghancuran, dan pembunuhan di Jalur (Gaza) dan wilayah Palestina yang diduduki serta menandai dimulainya fase baru di mana tujuan yang adil ini tidak lagi terpinggirkan, dengan upaya serius yang dilakukan untuk mencapai resolusi yang adil sesuai dengan legitimasi internasional," katanya di akun X miliknya.

"Peran diplomatik Qatar dalam mencapai perjanjian ini adalah tugas kemanusiaan kami sebelum menjadi tugas politik, dan kami berterima kasih kepada Mesir dan Amerika Serikat atas upaya mereka yang dihargai," kata Al Thani menekankan.

Perdana Menteri Qatar dan Menteri Luar Negeri Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al-Thani mengonfirmasi perjanjian tersebut pada konferensi pers di ibu kota Doha, yang akan mulai berlaku pada hari Minggu.

Ia menguraikan fase pertama, yang akan berlangsung selama 42 hari dan mencakup pembebasan 33 tahanan Israel dengan imbalan sejumlah tahanan Palestina.

Fitra Iskandar Reporter
Fitra Iskandar Editor

Tag Terkait

Berita Terkait