Peristiwa

Erdogan nilai AS salah perhitungan di Timur Tengah

Turki juga mengatakan serangan Israel terhadap Gaza merupakan genosida.

Sabtu, 15 Februari 2025 07:38

Presiden Turki Tayyip Erdogan mengatakan pemerintahan Presiden AS Donald Trump membuat "perhitungan yang salah" mengenai Timur Tengah. Ia menambahkan bahwa mengindahkan "kebohongan Zionis" hanya akan memperburuk konflik. 

Turki telah menolak rencana Trump untuk memindahkan lebih dari 2 juta warga Palestina dari Jalur Gaza, mengklaim kendali AS atasnya, dan mengubahnya menjadi "Riviera Timur Tengah." 

Turki juga mengatakan serangan Israel terhadap Gaza merupakan genosida, seraya menyerukan tindakan internasional terhadap pemerintahnya. 

"Sayangnya, Amerika Serikat membuat perhitungan yang salah tentang wilayah kami. Seseorang tidak boleh terlibat dalam pendekatan yang mengabaikan sejarah, nilai-nilai, dan akumulasi wilayah tersebut," katanya, menurut transkrip komentar kepada wartawan dalam penerbangan pulang dari Malaysia, Indonesia, dan Pakistan. 

Erdogan mengatakan ia berharap Trump akan mewujudkan janji kampanye pemilihannya untuk mengambil langkah-langkah demi perdamaian, alih-alih menciptakan konflik baru. 

Fitra Iskandar Reporter
Fitra Iskandar Editor

Tag Terkait

Berita Terkait