Peristiwa

Kamala Harris tolak Israel menduduki Gaza jika menang

Setidaknya 41.252 orang tewas dan 95.497 orang terluka dalam serangan Israel di jalur yang dikuasai Hamas itu sejak 7 Oktober.

Rabu, 18 September 2024 13:15

Calon presiden dari Partai Demokrat AS Kamala Harris menyerukan diakhirinya perang Israel-Hamas di Jalur Gaza. Ia juga mengatakan bahwa Israel tidak boleh menduduki kembali daerah kantong Palestina itu setelah konflik yang telah berlangsung hampir setahun itu berakhir.

Berbicara di Philadelphia kepada National Association of Black Journalists (NABJ), ia menyerukan gencatan senjata antara Israel dan militan Hamas Palestina, solusi dua negara, dan stabilitas Timur Tengah dengan cara yang tidak memberdayakan Iran.

"Kami telah menegaskan bahwa kesepakatan ini harus dilakukan demi kepentingan terbaik semua orang di kawasan ini," kata Harris, wakil presiden AS, menanggapi pertanyaan yang diajukan oleh tiga wartawan.

Setidaknya 41.252 orang tewas dan 95.497 orang terluka dalam serangan Israel di jalur yang dikuasai Hamas itu sejak 7 Oktober, kata kementerian kesehatan Gaza. Perang dimulai hari itu ketika Hamas menyerang Israel, menewaskan 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, dan menyandera sekitar 250 orang, menurut penghitungan Israel.

Harris ditanya tentang Springfield, Ohio, sebuah kota yang selama berhari-hari menjadi pusat pusaran media sosial setelah agitator sayap kanan mengaitkan klaim palsu bahwa pendatang Haiti memakan hewan peliharaan rumah tangga.

Fitra Iskandar Reporter
Fitra Iskandar Editor

Tag Terkait

Berita Terkait