Menurut Universitas Haifa, sangat sedikit tempat penyimpanan koin yang dicetak di bawah Alexander Jannaeus yang ditemukan oleh para arkeolog.
Para arkeolog dan mahasiswa baru-baru ini menemukan harta karun yang terdiri dari 160 koin kuno selama penggalian di Israel. Penemuan tersebut terjadi saat penggalian di Lembah Yordan. Secara kebetulan, para arkeolog menemukan koin-koin tersebut selama Hanukkah.
Penemuan benda kuno ini diumumkan oleh Universitas Haifa pada tanggal 30 Desember. Dalam siaran pers yang diterjemahkan dari bahasa Ibrani ke bahasa Inggris, universitas tersebut menjelaskan bahwa artefak tersebut berasal dari periode Helenistik.
Koin-koin tersebut menggambarkan Alexander Jannaeus, yang merupakan raja Yudea dari tahun 103 SM hingga 76 SM.
Jannaeus, seorang pemimpin Yahudi dari dinasti Hasmonean, hidup sebelum penghancuran Bait Suci Kedua, yang merupakan situs ziarah utama Yahudi dan berkaitan erat dengan kisah Hanukkah.
Gambar yang dirilis oleh universitas tersebut menunjukkan koin-koin tersebut, yang memiliki bentuk dan ukuran yang berbeda, masih memiliki simbol-simbol samar.